Pesantren Modern di Bandung
Di Bandung selain terkenal sebagai Paris Van Java juga terkenal dunia pendidikannya. Banyak terdapat universitas ternama, sekolah, boarding school, hingga pondok pesantren (ponpes) ada di Bandung.
Menjadi santri sambil sekolah di pesantren di Bandung juga menjadi pilihan banyak orang tua karena mereka mengharapkan putra/inya tidak hanya berhasil dalam urusan pendidikan sekolahnya namun juga terdidik agama dan karakternya.
Faktanya, beberapa pesantren di Bandung sudah terkenal ke Luar daerah hingga ke ajang internasional karena prestasi siswa dan santrinya. Bahkan bisa melanjutkan ke perguruan tinggi favorit hingga mendapatkan beasiswa lanjut kuliah ke luar negeri.
Lembaga pendidikan agama atau pondok pesantren di Yayasan Pendidikan Al Ma’soem Bandung menjadi pilihan tepat karena hingga saat ini lulusan pesantren modern di Bandung ini bisa berkompetisi dengan beberapa pesantren lainnya di Indonesia.
Al Ma’soem merupakan salah satu lembaga pendidikan agama atau pesantren modern di Bandung di bawah naungan Yayasan Al Ma’soem Bandung (YAB) yang beralamat di Jl. Raya Cipacing No. 22, Jatinangor – Sumedang.
Seperti kita ketahui, sekolah yang memiliki konsep asrama bersekolah atau boarding school memiliki 2 macam kurikulum, yaitu diknas untuk sekolah formal dan kemenag untuk pesantren. Ketika seorang siswa yang berstatus sebagai santri maka ia akan mendapatkan 2 raport berbeda, yaitu raport sekolah untuk tingkat SMP atau SMA dan raport Pesantren.
Sebagai Pesantren modern di Bandung Al Ma’soem hanya memiliki 2 opsi pendidikan pesantren, yaitu tingkat SMP dan SMA saja, mengingat peminatan siswa SD akan pesantren masih minim.
Awal tahun 2021, Al Masoem kembali mengembangkan konsep pendidikan pesantren baru yaitu pesantren mahasiswa yang dimana bagi mahasiswa yang berdomisili jauh dari Bandung namun ingin berkuliah di Al Masoem bisa mengambil opsi ini terutama untuk mahasiswa yang terkendala jarak, karena di pesantren mahasiswa ini tersedia untuk putra dan putri serta setiap asrama dipertanggung jawabkan oleh pimpinan yang dipercaya ketua Yayasan Al Masoem sebagai pengurus Asrama Mahasiswa.
Pesantren siswa Al Masoem sudah berdiri sejak 1999, dengan konsep awal mengembangkan dunia pendidikan lewat sekolah formal. Pada tahun 1999 Al Masoem membuka pesantren siswa Al Masoem yang terkenal hingga hari ini sebagai sarana bagi siswa yang domisili jauh namun ingin belajar ilmu di Al Masoem.
Selain dibekali ilmu agama, para santri di pesantren Al Masoem pun diajarkan untuk berwirausaha, mengembangkan minat dan bakatnya dengan ekstrakurikuler, mengembangkan potensi santrinya jadi prestasi hingga yang sudah umum di setiap pesantren di Bandung adalah hafalan Al Qur’an santrinya dijadikan beasiswa sebagai motivasi santri agar bisa mendapatkan hafalan yang lebih banyak lagi.
Salah satu nilai lebih dari pesantren modern di Bandung ini adalah orang tua bisa dengan mudah menengok putra putrinya, karena Al Masoem tidak pernah membatasi orang tua dalam bertemu dengan putra putrinya.
Selain itu juga komunikasi dari penanggung jawab santri atau sering disebut wali santri dijadikan standar kerja di Al Masoem, artinya setiap wali santri dan wali kelas wajib mengontak orang tua siswa dan santri, wajib memiliki nomor kontak orang tua setiap santri, wajib berkomunikasi dan terbuka dengan perkembangan santri selama di pondok pesantren.
Dengan konsep sekolah Full day dan Boarding School Al Masoem memprioritaskan pendidikan agama ketika di pesantren dan prioritas utama pendidikan umum di sekolah. Dengan konsep ini diharapkan adanya keseimbangan ilmu dunia dan akhirat.
Namun meski begitu Al Masoem memberikan pilihan yang unik, yaitu tidak akan membebani siswa dan santri dengan program Al ma’soem, tapi siswa dan santri disuruh memilih program yang ingin mereka raih sesuai dengan minat dan bakatnya.
Misalkan, jika seorang santri ingin fokus ke kitab kuning, maka pembelajaran kitab kuning akan lebih ditingkatkan di pondok pesantren nya sedangkan tahfidznya bisa diikuti kelas umum.
Begitu juga siswa yang ingin fokus ke Hafalan Qur’an maka siswa tersebut akan difokuskan ke kelas takhosus Tahfidz, sedangkan kitab kuningnya akan dijadikan pelajaran umum.
Namun ada beberapa siswa juga yang belum pandai mengaji akan dimasukan ke kelas khusus yaitu kelas tahsin. Maka dari itu hukum baca Al Qur’annya akan diperbaiki dan setiap bacaannya akan diperlancar.
Bagaimana kalau belum lancar mengaji? Tidak perlu kuatir, karena bila memiliki keinginan ingin lancar mengaji, Al Masoem adalah salah satu pesantren modern yang sangat bisa direkomendasikan untuk putra/i anda, karena selain pendidikan umum dan pendidikan karakter yang sangat kental, Al Masoem juga merupakan pesantren modern di Bandung yang bisa menjadikan lulusannya sangat bergengsi dan bisa berkompetisi dengan lulusan pesantren modern lainnya.
Jika Anda berminat menyekolahkan putra/i anda di pesantren di Bandung, sekolah sambil mondok di Al Ma’soem, pendaftaran pesantren siswa Al Masoem juga sudah dibuka hingga akhir Juli. Uang pendaftara bisa kembali jika mengundurkan diri.