Sidang isbat Pemerintah Indonesia melalui Departemen Agama RI 2016 sebagai penentuan 1 Ramadhan 1437 telah digelar dan berlangsung dari bada maghrib hari ini, Minggu, 5 Juni 2016.
Dan, barusan telah ditetapkan bahwa 1 Ramadhan 1437 H ditetapkan Senin tanggal 6 Juni 2016, artinya malam ini sudah mulai shalat tarawih dan besok insyaAllah kita telah memasuki awal puasa Ramadhan tahun 2016. Semoga kita masih diberi umur hingga bulan Ramadhan usai.
Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah dan penuh lipatan pahala yang besarnya jauh di atas hari-hari biasa. Bila di hari biasa amalan kita dilipatkan 10 (sepuluh) kali sampai 700 kali (amalan shodaqoh), maka di Bulan Ramadhan akan lebih di lipat gandakan lagi nilainya hingga disebutkan Bulan Ramadhan adalah obral pahala.
Berikut ini dalil-dalil yang menjelaskan nilai pahala dan dosa di hari biasa (di luar Bulan Ramadhan) :
مَن جَاءَ بِالْحَسَنَةِ فَلَهُ عَشْرُ أَمْثَالِهَا وَمَن جَاءَ بِالسَّيِّئَةِ فَلَا يُجْزَىٰ إِلَّا مِثْلَهَا وَهُمْ لَا يُظْلَمُونَ (سورة الأنعام : ١٦٠)
Artinya : Barang siapa yang datang (beramal) dengan kebaikan maka baginya 10 (sepuluh) semisalnya kebaikan (dilipatkan sepuluh), dan barang siapa yang datang (beramal) jelek maka tidak di balas kecuali semisalnya kejelekan dan mereka tidak dianiaya (QS.Al An-am : 160).
Berikut ini dalil balasan pahala orang shodaqoh di luar bulan Ramadhan. Di Hari biasa pahala Shodaqoh adalah dilipat gandakan 700 kali lipat, berdasarkan Firman Allah SWT berikut: :
{مَّثَلُ الَّذِينَ يُنفِقُونَ أَمْوَالَهُمْ فِي سَبِيلِ اللّهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ أَنبَتَتْ سَبْعَ سَنَابِلَ فِي كُلِّ سُنبُلَةٍ مِّئَةُ حَبَّةٍ} (من الآية 261 سورة البقرة)
“Perumpamaan orang yang menginfaqkan harta mereka di dalam sabilillah (jalan/ agama Allah) adalah seperti biji yang tumbuh menjadi 7 tangkai dan tiap tangkai tumbuh seratus biji. (1 biji jadi 7 tangkai, tiap tangkai jadi seratus biji = 1 biji jadi 700 biji = dilipatkan 700x ).
Dan ini, dalil balasan pahala membaca Al Quran di hari biasa,
عَنْ ابْنِ مَسْعُودٍ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ { : مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ فَلَهُ حَسَنَةٌ وَالْحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا , لَا أَقُولُ الم حَرْفٌ , وَلَكِنْ أَلِفٌ حَرْفٌ , وَلَامٌ حَرْفٌ , وَمِيمٌ حَرْفٌ } . رَوَاهُ التِّرْمِذِيُّ
” Dari Ibni Mas’ud, berkata, bahwa Rasulullah SAW bersabda : Barangsiapa yang membaca Kitabnya Allah (Al-Quran) maka baginya akan mendapat kebaikan, dan kebaikan itu akan dilipatkan sepuluh semisalnya (10x lipat). Tidak saya katakan bahwa lafal “ : الم alif lamm mim” itu satu huruf, tapi alif-nya satu huruf, lam-nya satu huruf dan mim-nya satu huruf. (Artinya membaca alif-lam-mim sudah 3 huruf x 10 kebaikan = 30 kebaikan).
Besarnya Lipatan Pahala di Bulan Ramadhan
Di Bulan Ramadhan, memang spesial, pahala akan dilipat gandakan dan begitu pula nilai dosa yang dikerjakan di Bulan Ramadhan akan dilipatkan, seperti sabda Rasulullah SAW berikut ini :
فَاتَّقُوا شَهْرَ رَمَضَانَ، فَإِنَّ الْحَسَنَاتِ تُضَاعَفُ فِيهِ مَا لَا تُضَاعَفُ فِيمَا سِوَاهُ وَكَذَلِكَ السَّيِّئَاتُ
… Rasulullah s.a.w. bersabda : “… takutlah kalian pada bulan Ramadhan, maka sesungguhnya kebaikan dilipat-gandakan pada bulan Ramadhan tidak seperti dalam bulan-bulan lainnya, begitu juga kejelekan (juga dilipat-gandakan).” (HR. At-Thabrani)
Nilai besarnya Pahala Puasa dibalas langsung oleh Allah SWT
Dari Abi Huroiroh Radhiallahu Anhu, berkata, bahwa Rasulullah Sallallahu alaihi wa sallam bersabda :
“Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh anak turun Nabi Adam akan dilipatgandakan dengan sepuluh semisal kebaikan, hingga tujuh ratus kali lipat. Allah Yang Maha Mulia dan maha Luhur berfirman, “Kecuali amalan puasa. Maka sesungguhnya amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan nya karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada wangi minyak kasturi”.
Target Sukses Ramadhan
Mengingat besarnya lipatan pahala ilaa masyaaAllah (sampai sekehendak Allah) dan luasnya lapangan pengampunan dari Allah SWT di bulan Ramadhan, maka jikalau Allah Subhanahu Wa Ta’ala masih memberi nikmat (kesempatan) menjumpai Bulan Ramadhan, maka sudah sangat sepatutnya bagi kita untuk memanfaatkannya dengan target-target yang kita skedulkan untuk kita lakukan.
Berapakah umur kita saat ini? dan sudah berapa kali kita melewati Bulan Ramadhan? Sudahkah kita melakukannya dengan segenap kemampuan terbaik kita? apakah setiap ramadhan yang kita lalui lewat begitu saja tanpa target amalan agar dapat meraih sukses?
Salah satu ormas Islam di Indonesia yakni Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) telah mengajak warga LDII pada khususnya dan khalayak umum pada umumnya untuk mengejar 5 target Sukses Ramadhan yakni :
1. Sukses Puasanya
2. Sukses Shalat Tarawih/ Shalat Malam
3. Sukses Khatam Membaca AlQuran
4. Sukses Lailatul Qadar
5. Sukses Menunaikan Zakat Fitrah
Dalam amalan sehari-hari kita juga tentu ada baiknya mempunyai target amalan yang kita kejar untuk dilakukan, misalnya seperti tabel berikut ini :
Keterangan :
Sengaja di tabel di atas dicantumkan durasi waktu untuk membacanya atau mengamalkannya, misalnya membaca istighfar 1000 x (seribu kali) ternyata hanya memakan waktu 18 menit saja. Artinya kalau kita bertekad mau mengerjakan tidak lah selama yang kita bayangkan.
Untuk penjelasan tentang PR 13, bisa di baca di sini : Kumpulan Doa Harian PR 13 dan Keutamaannya
Semoga Ramadhan kali ini merupakan yang terbaik kita lakukan daripada bulan-bulan ramadhan yang telah kita lalui sebelumnya. Percayalah, orang-orang yang telah mendahului kita, berharap bisa kembali beramal apalagi amalan di Bulan Ramadhan.
Selamat menunaikan ibadah saum di bulan Ramadhan 1437 H ini. Semoga kali ini kita lalui dengan penuh berkah dengan lebih sempurna. Aamiin.